Toboali — Seorang laki-laki tua bernama Umar Hasan (75 tahun) warga Dusun SPC Sido Makmur Desa Rias Kecamatan Toboali Kabupaten Bangka Selatan ditemukan mengapung di Bendungan Mentukul Desa Rias, Selasa (10/5/2022) pukul 14.00 WIB.

Korban Umar Hasan diduga terjatuh saat melempar jala ke air dengan posisi jala masih diikat di tangan kiri. Saat terjatuh korban diprediksi terbaru arus air Bendungan Mentukul yang kencang sehingga korban meninggal dunia.

Kapolres Bangka Selatan AKBP Joko Isnawan melalui Kabag Ops Kompol Harry Kartono dalam keterangan tertulis kepada wartawan menyebut korban pertama kali ditemukan oleh saksi Wawan (24 Tahun), warga Dusun SPC Desa Rias Toboali.

d8466f8fba5f0eeae06a2d77a5745ed1250ee275546b94b03acf6e61578874fc.0
Upaya pertolongan terhadap Umar Hasan (75 tahun) warga Dusun SPC Sido Makmur Desa Rias Kecamatan Toboali Kabupaten Bangka Selatan yang ditemukan mengapung di Bendungan Mentukul Desa Rias, Selasa (10/5/2022) pukul 14.00 WIB. Foto: istimewa.

“Saat Wawan dan adiknya memancing di Bendungan Mentukul mereka melihat ada orang di dalam air dengan posisi badan tengkurap. Sebelum melihat korban, saat datang di lokasi untuk memancing, saksi melihat ada Sepeda Motor FIZ R tanpa ada pengendaranya,” jelas Kompol Harry Kartono, Selasa (10/5/2022) petang.

Melihat ada orang di dalam air dengan posisi tengkurap, ujar Kabag Ops, saksi Wawan langsung menuju ke jalan untuk meminta pertolongan kepada warga yang melintas di seputaran Bendungan Mentukul. Setelah banyak warga di lokasi kejadian, ada Amin Rais (49 tahun) anak korban yang mengenali motor FIZ R yang dipakai ayahnya dan langsung menolong ayahnya.

“Pada saat ditolong korban Umar Hasan sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi jala yang masih terikat di tangan kiri korban,” tambah Kompol Harry Kartono.

Berdasarkan keterangan dari Amin Aris selaku anak korban diketahui korban Umar Hasan keluar dari rumah untuk sekira pukul 12.30 WIB dengan menggunakan motor jenis FIZ R menuju Bendungan Mentukul untuk menjala ikan.

“Korban selama ini memiliki riwayat penyakit sesak napas dan kerjaannya sehari-hari memang sering mencari ikan dengan cara menjala di Bendungan Mentukul Desa Rias Toboali. Atas kejadian ini, keluarga sudah menerima kematian korban dan menganggap bahwa insiden tersebut adalah musibah,” tandas Kompol Harry Kartono.