SUARABAHANA.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pangkalpinang, Mie Go, membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kecamatan Gerunggang di kantor camat setempat, Selasa (18/2/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda) kecamatan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta perwakilan RT/RW dan masyarakat untuk menyampaikan usulan prioritas pembangunan.

Sumber foto: istimewa.
Sumber foto: istimewa.

Dalam sambutannya, Mie Go menekankan pentingnya forum ini sebagai wadah menampung aspirasi masyarakat terkait berbagai sektor, mulai dari infrastruktur, kesehatan, pendidikan, hingga sosial dan budaya.

Dia berharap masyarakat dapat aktif menyampaikan masukan dan usulan program prioritas yang dapat direalisasikan di Kecamatan Gerunggang.

“Gunakan sebaik-baiknya forum ini agar usulan yang masuk dapat diketahui dan direalisasikan pada tahun berikutnya,” ujar Mie Go.

Namun, Mie Go juga mengingatkan bahwa kondisi fiskal pemerintah kota saat ini sedang tidak dalam keadaan baik. Hal ini diperparah dengan keluarnya Instruksi Presiden (Inpres) Tahun 2025 tentang efisiensi dalam pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025, yang turut berdampak pada Kota Pangkalpinang.

Meski demikian, dia optimis kondisi ini akan membaik pada tahun 2026. Sementara itu, pemerintah berupaya memaksimalkan kegiatan dan program dengan anggaran yang tersedia.

Camat Gerunggang, Richard Syam, menjelaskan bahwa Musrenbang ini bertujuan untuk menampung usulan warga yang akan dimasukkan ke dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Pangkalpinang. Setiap usulan akan direkap dan disaring untuk menentukan prioritas kecamatan.

“Setiap usulan kita tampung dan catat, namun nanti akan kita sepakati mana yang menjadi prioritas kecamatan. Usulan tersebut akan diajukan ke tingkat kota,” kata Richard.

Richard menambahkan, setiap RT dan lurah memiliki prioritas di wilayahnya masing-masing. Namun, yang akan disepakati dalam forum ini adalah prioritas tingkat kecamatan. Setelah disepakati, usulan tersebut akan diajukan kembali ke tingkat kota untuk diselaraskan dengan prioritas bersama.

Baca juga:  Kecelakaan Truk Pengangkut Sawit Vs KLX di Terentang III, Warga Toboali Meninggal

“Usulan tahun ini ditujukan untuk tahun 2026. Namun, jika ada anggaran dan usulan tersebut memang prioritas, bisa dimasukkan dalam anggaran perubahan. Namun, saya minta agar usulan-usulan ini benar-benar difokuskan untuk tahun 2026,” tegasnya.

Musrenbang Tingkat Kecamatan Gerunggang ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam menyusun perencanaan pembangunan yang lebih terarah dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Dengan partisipasi aktif dari berbagai pihak, diharapkan pembangunan di Kecamatan Gerunggang dapat berjalan sesuai dengan harapan dan kebutuhan warga.