PT TIMAH Tbk Tindak Tegas Karyawan yang Hina Profesi Honorer di Medsos
SUARABAHANA.COM — PT TIMAH Tbk mengambil langkah tegas terkait viralnya postingan kontroversial yang dibagikan oleh salah seorang oknum karyawannya di media sosial.
Postingan tersebut diduga menghina profesi honorer dan menuai kecaman dari berbagai pihak, sehingga menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat.
Departement Head Corporate Communication PT TIMAH Tbk, Anggi Siahaan, menyampaikan pernyataan resmi perusahaan.

“Kami sangat menyesalkan insiden ini dan meminta maaf kepada semua pihak yang merasa terganggu. Perusahaan menjunjung tinggi nilai-nilai etika, harmoni, dan saling menghormati.
Konten yang dibagikan oleh karyawan tersebut sama sekali tidak mewakili karakter atau budaya kerja PT TIMAH Tbk,” tegas Anggi dalam keterangannya, Sabtu malam (1/2/2025).
Lebih lanjut, Anggi menjelaskan bahwa perusahaan telah memanggil karyawan yang bersangkutan dan akan mengambil langkah tegas sesuai dengan aturan kekaryawanan yang berlaku.
“Kami tidak mentolerir tindakan yang dapat merugikan nama baik perusahaan maupun pihak lain. Proses penanganan internal sedang berjalan,” ujarnya.
Anggi juga menegaskan bahwa seluruh karyawan PT TIMAH Tbk menggunakan fasilitas BPJS Kesehatan yang sama dengan masyarakat umum. “Tidak ada perbedaan dalam layanan yang diterima. Semua sesuai dengan kelas kepesertaan masing-masing,” jelasnya.
Ke depan, PT TIMAH Tbk berkomitmen untuk terus melakukan transformasi dan perbaikan, termasuk memberikan edukasi kepada seluruh karyawan dan keluarga besar perusahaan.
“Kami akan menginternalisasi nilai-nilai kebijakan dalam bermedia sosial serta mengedukasi karyawan untuk menghindari tindakan yang dapat merugikan diri sendiri maupun perusahaan,” tambah Anggi.
Dengan langkah-langkah ini, PT TIMAH Tbk berharap dapat memulihkan kepercayaan publik dan mencegah terulangnya kejadian serupa di masa mendatang. Perusahaan mengajak seluruh karyawan untuk lebih bertanggung jawab dalam menggunakan media sosial.
Sumber: timah.com
Tinggalkan Balasan